Tanda-tanda Mobil Anda Perlu DiSpooring


Roda Kendaraan sangat menentukan kenyamanan dan keamanan ketika berkendara. Apalagi saat melalui jalan-jalan berlubang. Saat roda melibas jalan berlubang dengan kecepatan tinggi, bisa jadi ada komponen kaki mobil yang berkurang kualitasnya.

Tanda-tanda awal bahwa roda mobil harus dispooring dapat dirasakan dari kestabilan kemudi. Jika kemudi cenderung lari ke arah tertentu(kiri atau kanan), bisa jadi itu pertanda bahwa spooring harus dilakukan sesegera mungkin.

Sinyal lain dapat dilihat dari ausnya permukaan ban yang menyebabkan tinggi permukaan tidak rata. Sehingga sisi-sisi permukaan ban tidak mendapat beban yang sama besar akibat kaki-kaki yang tidak selaras.

Beberapa komponen vital dalam dalam menentukan keselarasan roda dan kemudi ada empat yaitu tieroid, end tieroid, balljoint, dan bushing. Tieroid dan end tieroid berfungsi meneruskan gaya belok dari kemudi ke roda-roda. Komponen yang terbuat dari logam ini secara berkala dapat aus sesuai usia pemakaian mobil.

Begitu juga dengan balljoint. Komponen yang bertugas menopang knuckle arm ini, juga bisa aus seiring usia pemakaian. Sedangkan bushing yang berfungsi sebagai titik tumpu pergerakan suspensi sangat mungkin rusak karena terbuat dari karet

Sebelum membawa mobil ke bengkel untuk spooring, pemilik mobil dapat melakukan pemeriksaan awal kondisi empat komponen tersebut. caranya, angkat mobil menggunakan dongkrak hingga ban menggantung. Lalu, pegang roda dan guncangkan. Jika terasa goyang, dapat dipastikan terjadi keausan pada tieroid, end tieroid, balljoint, atau bisa juga bushing pecah.

Pemeriksaan ini penting untuk diketahui sebagai informasi awal bahwa mekanik akan menyarankan penggantian komponen-komponen tadi sebelum dilakukan spooring. Sebab, spooring yang dilakukan tanpa memperhatikan keausan tieroid, end tieroid, balljoint maupun bushing, tidak akan memberikan hasil memuaskan. Bukan tak mungkin setelah jalan beberapa meter dari bengkel, kaki-kaki masih terasa tidak nyaman.