Pelumas yang Pas Untuk Kendaraan Anda

Banyaknya Pelumas kendaraan yang beredar di pasar memaksa konsumen untuk pintar-pintar memilih mana yang paling cocok untuk kendaraanya. Namun, kalau anda jeli, sebenarnya hanya ada dua hal yang perlu diperhatikan dengan seksama yaitu klasifikasi mutu pelumas(API Service) dan tingkat kekentalan pelumas(SAE).
Klasifikasi pelumas untuk mesin berbahan bakar bensin ditandai dengan huruf S sedangkan untuk mesin diesel(berbahan bakar solar)ditandai dengan huruf C. Klasifikasi sesuai dengan tingkat kemampuan pelumas dimulai dari yang terendah adalah SA, SB, SC, SD, SE, SF, SG, SH, SJ, dan SL(untuk mesin bensin) dan CA, CB, CC, CD, CE, CF-4, CH-4, dan CI-4(untuk mesin diesel). Pelumas yang memenuhi standar mutu ditandai dengan pencantuman kata "API Service", diikuti dengan klasifikasinya.
Pelumas dengan API Service SL lebih baik kemampuan kerjanya dari SJ. Pelumas dengan API service SJ lebih baik dari API Service SH, demikian seterusnya, yang berlaku juga bagi mesin diesel. Pelumas dengan API Service CH-4 lebih baik kemampuan kerjanya dari pelumas API Service CF-4. Oleh pembuat mesin, setiap kendaraan sudah ditentukan spesifikasi apa yang harus digunakan yang tercantum pada buku manual.
Menggunakan pelumas yang spesifikasinya lebih tinggi dari yang ditentukan oleh pembuat mesin, tidak jadi masalah. Tetapi sangat tidak disardankan menggunakan pelumas dengan spesifikasi lebih rendah dari yang ditentukan karena akan berakibat buruk pada mesin.
Untuk mengurangi gesekan dan keauan, dibutuhkan "lapisan" di antara dua permukaan yang bergerak untuk mencegah kontak langsung logam denga logam. Lapisan oli ini diperlukan dengan ketebalan yang minimum. Ketebalan lapisan oli tergantung pada kekentalan. Kekentalan adalah karakteristik yang sangat pentting dari pelumas.