Tetap Tenang Saat Kendaraan Rewel


Seandainya terjadi sesuatu pada mobil yang Anda tumpangi, seperti mogok, terdengar bunyi-bunyi tidak normal; dan pecah ban. Maka, hal terbaik yang mesti dilakukan seorang pengemudi adalah tetap tenang di belakang stir.

Setidaknya, lanjut Marketing Communication Auto2000 Cahaya Fitri Tantriani, ada tujuh hal utama yang perlu dilakukan seorang pengemudi jika menghadapi situasi yang tidak terduga di jalan.

Pertama, tetaplah fokus pada kendaraan dan tenang. Kedua, posisikan kendaraan ke pinggir (tempat yang aman). Ketiga, jangan langsungkeluar mobil, lihat situasi dan kondisi sekitar. Keempat, nyalakan lampu kecil dan lampu hazard dahulu. Kemudian pasang segitiga pengaman dengan jarak 5 meter dari mobil. Kelima, coba periksa dan atasi sendiri. Keenam, hati-hati menerima tawaran orang yang tak dikenal sama sekali. Ketujuh, bila masalahtetap tak terselesaikan langsung kunjungi bengkel terdekat.

Begitu juga, kata Fitri, ketika kendaraan mengalami pecah ban. Jaga arah setir sambil pelan-pelan mengurangi laju mobil. Setelah menepi di tempat aman, ganti roda dengan ban serep. Jangan mendongkrak mobil lenih dahulu, tetapi kendurkan dahulu kunci ban, ganti ban yang pecah dengan ban cadangan, kunci kembali baut-baut ban.

Ketenangan juga menjadi kunci utama menghadapi oversteer atau understeer (ban belakang kehilangan traksi), jangan rem mendadak. Lakukan countersteer tanpa berlebihan, dan bersiaplah mengembalikan posisi setir bila cengkeraman ban sudah hampir didapat kembali. Sedang untuk gangguan rem blong, coba pompa pedal rem; pindahkan perseneling ke gigi lebih rendah; gunakan rem tangan secara halus dan tahan tombol pengunci.

Source : Harian Rakyat Merdeka Tanggal 12 Oktober 2008